Seperti dilansir The Times of India, server tersebut dibangun di Mumbai dan saat ini tengah dalam tahap set up sekaligus menguji efektivitasnya.
Pihak keamanan India dilaporkan membutuhkan keberadaan server BlackBerry tersebut untuk mendapatkan akses lawful interception alias penyadapan. Nah, akses inilah yang akan dimanfaatkan pihak berwajib di Negeri Bollywood itu untuk memonitor gerak-gerak para teroris yang berkomunikasi melalui sistem BlackBerry.
Sebab sebelumnya, sistem yang digunakan BlackBerry dikatakan sebagai platform tertutup sehingga sulit dipantau. Tak pelak, kerap dimanfaatkan para teroris untuk berkoordinasi.
"Sebuah tim dari pemerintah yang membidani urusan keamanan telah memeriksa server ini. Pengujian akan dilakukan untuk melihat efektifitasnya. Sementara untuk urusan izin direct link terkait lawful interception dari layanan BlackBerry Messenger akan dilakukan sesegera mungkin," kata seorang pejabat terkait.
Dengan dibangunnya server tersebut, RIM artinya telah membuat pengecualian terhadap kebijakan keamanan di sistem komunikasinya dari adanya interception secarareal time.
Selain itu, khusus bagi India, ini tentu menjadi suatu 'kebanggaan' tersendiri. Setelah sebelumnya, negara lain juga ramai-ramai mendesak RIM untuk membangun server di wilayahnya dan belum berhasil. Seperti Uni Emirat Arab, Arab Saudi, dan tak terkecuali Indonesia.
Sumber: Detikinet
0 comments:
Posting Komentar